Sony Sugema Meninggal Dunia
SSC-Sony sugema yang merupakan pendiri bimbingan belajar SSC (sony sugema college) meninggal dunia pada hari minggu 31 januari 2016 dini hari. Pria berusia 51 tahun ini meninggal dalam keadaan yang istimewa yang di mana sony sugema meninggal setelah menunaikan ibadah tahazud pada pukul 3 dini hari. Menurut penuturan tomy djatnika yang merupakan adik dari sony sugema, karena dalam keadaan sakit, sony melakukan ibadah tahajud di atas kasur. Memang sony sugema sedang menderita penyakit jantung dan sempat melalukan operasi pertama pemasangan ring pada tanggal 29 januari 2016. Tomy mengira sony sugema langsung tidur setelah menunaikan ibadah, pada pukul 5 diketahui bahwa sony sugema sudah tidak bernafas. Diperkirakan sony sugema meniggal dunia antara pukul 3 sampai pukul 5 pagi minggu dini hari.
Sony sugema mengawali karirnya sejak beliau berumur 15 tahun yang pada saat itu beliau masih duduk sebagai siswa kelas 2 di SMA Negri 3 Bandung. Sepeninggal Ayahnya, Sony harus bekerja keras untuk menghidupi ibu dan ke empat adiknya dengan memberikan les privat ke teman-teman sekelasnya. Dari situ sony sugema mulai ketagihan memberikan bimbingan belajar. Beliau hanya mematok biaya 5000 rupiah perbulan ke teman-teman sekelasnya.
Setelah lulus masuk ke perguruan tinggi ITB teknik sipil beliau menikah yang pada saat itu masih mahasiswa tingkat I dengan istrinya yang juga kuliah di ITB jurusan biologi. Karena setelah menikah kebutuhan hidup semakin meningkat, dengan berbagai pengalaman yang dia peroleh dalam mengajar les privat sebelumnya, sony akhirya memutuskan untuk menjadi guru di SMA Angkasa, Bandung. Sony sugema sempat mengajar di beberapa bimbingan belajar dan pada akhirnya beliau membuka bimbingan belajar sendiri pada tahun 1990 yang merupakan cikal bakal dari bimbingan belajar SSC (Sony Sugema College) dengan selogan the fastest solution.